MAGETAN – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Magetan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Timur menerima kunjungan dari Balai Pemasyarakatan (Bapas) Madiun dalam rangka pelaksanaan koordinasi dan sosialisasi terkait tindak lanjut penunjukan Pembantu Pembimbing Kemasyarakatan (PPK) di lingkungan Rutan Magetan, Rabu (05/11/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kasubsi Bimbingan Klien Dewasa (BKD) Bapas Madiun, Enny Yuli W, didampingi oleh empat orang Pembimbing Kemasyarakatan (PK) yang memberikan sosialisasi kepada para PPK Rutan Magetan yang telah ditunjuk.
Koordinasi ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan mengenai penunjukan PPK pada Lapas/Rutan. Menindaklanjuti surat edaran tersebut, Rutan Magetan sebelumnya telah bersurat kepada Bapas Madiun untuk melakukan koordinasi dan pembahasan teknis terkait pelaksanaan pembuatan Penelitian Kemasyarakatan (Litmas) Awal bagi narapidana.
Dalam hasil pembahasan, disepakati bahwa PPK akan berperan dalam membantu tugas PK, khususnya dalam proses penyusunan Litmas Awal yang nantinya akan berkesinambungan dengan usulan hak integrasi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Kasubsi Pelayanan Tahanan Dimas Alseta Putra menjelaskan bahwa pelibatan PPK menjadi langkah strategis dalam mempercepat proses pelayanan pemasyarakatan, terutama dalam hal kelengkapan administrasi usulan integrasi.
“Melalui koordinasi ini, kami berharap PPK dapat memahami dengan baik mekanisme penyusunan litmas awal dan mampu berkoordinasi secara aktif dengan pihak Bapas. Sinergi ini akan sangat membantu memperlancar proses pengusulan hak integrasi bagi warga binaan, ” ujar Dimas.

Sementara itu, Kepala Rutan Magetan Ari Rahmanto menyampaikan apresiasinya atas terjalinnya kolaborasi yang baik antara Rutan Magetan dan Bapas Madiun. Ia menekankan pentingnya komunikasi dan kerja sama antarunit pelaksana teknis dalam mewujudkan pelayanan pemasyarakatan yang cepat, tepat, dan akuntabel.
“Penunjukan PPK merupakan langkah konkret untuk memperkuat peran petugas pemasyarakatan dalam mendukung tugas-tugas pembimbingan. Kami berkomitmen menjaga sinergi dengan Bapas Madiun agar seluruh proses pembinaan dan pelayanan berjalan optimal, ” ungkap Ari Rahmanto.
Melalui kegiatan ini, diharapkan koordinasi antara Rutan Magetan dan Bapas Madiun dapat semakin memperkuat pelaksanaan tugas pemasyarakatan, khususnya dalam mewujudkan pelayanan yang berorientasi pada pembinaan dan pemenuhan hak-hak warga binaan. (Humas Rutan Magetan)

Updates.