Achmad Sarjono
MAGETAN – Dalam rangka memperluas wawasan siswa tentang kehidupan sosial, nilai kemanusiaan, serta pentingnya pembinaan karakter sejak dini, SD Negeri Magetan 2 menyelenggarakan kegiatan edukasi dan kunjungan pembelajaran ke Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Magetan, Jumat (17/10/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh 76 siswa kelas 5 dan 6 beserta guru pendamping. Kedatangan rombongan disambut hangat oleh Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Kepala Pengamanan Rutan, serta jajaran petugas Rutan Magetan.
Setibanya di Rutan, para siswa dibagi menjadi empat kelompok dan dipandu langsung oleh petugas untuk berkeliling mengenal berbagai sarana dan prasarana yang ada, antara lain Ruang PTSP, Poliklinik, Dapur/Restorasi, Ruang Kunjungan, Ruang Pelayanan Tahanan, hingga area brandgang. Melalui kegiatan ini, siswa diperkenalkan secara langsung pada sistem dan tata kelola Rutan.
Usai kegiatan berkeliling, siswa diarahkan menuju aula Rutan untuk mengikuti sesi edukasi dan pemaparan. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Dimas Alseta Putra, menjelaskan tentang hak-hak warga binaan yang tetap dijamin oleh negara sesuai peraturan perundang-undangan.
“Mungkin adik-adik yang belum pernah tahu namanya narapidana agak sedikit kaget. Tapi di Rutan Magetan, baik narapidana maupun tahanan wajib diberikan pembinaan, pendidikan, kebutuhan dasar, sampai perawatan kesehatan. Sekitar 153 orang warga binaan di sini dijamin hak-haknya sesuai peraturan yang berlaku, ” tutur Dimas.
Sementara itu, Kepala Pengamanan Rutan, Andy Sulistiawan, juga memberikan penjelasan mengenai tugas dan tanggung jawab petugas pemasyarakatan yang harus selalu siaga dalam menghadapi berbagai situasi.
“Karena yang dihadapi di dalam ini orang-orang yang melanggar hukum, petugas Pemasyarakatan harus siap menghadapi segala kemungkinan, termasuk apabila terjadi kerusuhan, ” ujarnya.
Dalam sesi edukasi tersebut, para siswa tampak antusias dan aktif berdialog dengan para petugas. Mereka juga mendapat kesempatan menonton video profil Rutan Magetan serta video pembaretan CASN, yang menambah semangat dan wawasan mereka tentang dunia pemasyarakatan.
Sebagai penutup, Kepala SDN Magetan 2, Ike Risana Sukmaningrum, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada jajaran Rutan Magetan atas sambutan serta ilmu yang diberikan kepada siswa.
“Kami mohon maaf bila kehadiran kami sedikit mengganggu aktivitas. Terima kasih atas ilmunya untuk anak-anak kami semua. Semoga anak-anak kini lebih memahami dan menjadi warga negara Indonesia yang baik, serta tidak ada lagi bullying di sekolah karena itu termasuk kejahatan, ” ujar Ike.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan cinderamata dan sesi foto bersama sebagai simbol sinergi dan kolaborasi antara dunia pendidikan dan pemasyarakatan dalam menanamkan nilai-nilai kemanusiaan serta karakter positif sejak dini. (Humas Rutan Magetan)
Updates. 
